JAKARTA (RIAUPOS.CO) Apple memperkenalkan update sistem operasi terbaru untuk iPhone, yaitu iOS 18 pada event WWDC24 beberapa hari yang lalu.
Perubahan cukup drastis dari iOS 17 ke iOS 18 ditunjukkan dalam preview pada media dan anggota developer Apple.
Salah satu yang sangat disoroti adalah integrasi AI dalam sistem operasi iPhone, iPad, dan Mac yang disebut sebagai Apple Intelligence.
Baca Juga: Heboh Penemuan Mayat Pria di Kebun Kelapa Sawit, Polisi Pastikan Bukan Karena Kekerasan
Dilansir JawaPos.com dari laman resmi Apple, teknologi ini dapat memahami dan menciptakan bahasa serta gambar, mengambil tindakan di seluruh aplikasi, dan memanfaatkan informasi pribadi untuk menyederhanakan dan mempercepat tugas sehari-hari.
“Kami sangat senang memperkenalkan iOS 18. Ini adalah rilis besar dengan fitur luar biasa, termasuk tingkat penyesuaian dan kemampuan baru, aplikasi Photos yang didesain ulang, dan cara canggih untuk tetap terhubung dengan Message. Ada begitu banyak manfaat bagi semua orang,” kata Craig Federighi, wakil presiden senior bidang Rekayasa Perangkat Lunak Apple.
Rilis ini, lanjutnya, juga menandai awal dari era baru AI dengan Apple Intelligence yang menghadirkan pengalaman intuitif, kuat, dan berguna secara instan yang akan mengubah pengalaman menggunakan iPhone.
Baca Juga: Lantik Asisten hingga Kajari, Kajati Akmal Abbas: Kita Tidak Boleh Berpihak, Intervensi, Apalagi Bermain
Perubahan signifikan lain terjadi pada layar utama iPhone yang kini dapat diatur peletakan icon aplikasinya sesuai keinginan pengguna, yang selama ini belum tersedia di iOS.
Icon aplikasi juga bisa menyesuaikan warna tampilan dengan wallpaper yang sedang digunakan pengguna, juga diubah menjadi mode gelap.
Beberapa anggota developer yang sudah merasakan iOS 18 Beta, membagikan pendapat mereka di media sosial X tentang pembaruan layar utama di iOS 18.
Baca Juga: Ruang Panel Listik Terbakar, Pegawai Kantor Pusat BRK Syariah Berhamburan Keluar Ruangan
Misalnya @BrandonButch yang kurang menyukai pembaruan tersebut dan mengatakannya seperti iPhone yang sudah di-jailbreak.
“Ini bukan iPhone yang sudah di-jailbreak.. Ini iOS 18,” ujarnya dengan kecewa pada pembaruan layar utama iOS 18 yang bisa dimodifikasi sesuai keinginan pengguna.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://riaupos.jawapos.com/ekonomi/2254760654/ios-18-segera-rilis-mohon-maaf-iphone-di-bawah-se-tak-kebagian-update-nya