BANDUNG Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, semringah kembali dipanggil ke Timnas Indonesia. Gelandang bernomor punggung 23 itu dipersiapkan untuk melakoni laga kontra Timnas Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Klok mengucapkan rasa syukurnya bisa kembali membela Timnas Indonesia. Apalagi, pemanggilan untuk membela negara menjadi yang paling dinantikan dalam karier sepakbolanya.
“Saya sangat bersyukur selalu karena ketika negara memanggil itu selalu bangga. Kami akan menghadapi pertandingan besar di babak kualifikasi,” ucap Klok kepada awak media, dikutip pada Minggu (10/3/2024).
Namun, gelandang naturalisasi asal Belanda itu harus bermain dulu untuk Persib Bandung di Liga 1 2023-2024. Pangeran Biru akan melawan Persikabo 1973 pada laga yang digelar Jumat 15 Maret 2024.
“Fokus dulu dulu lawan Persikabo baru fokus ke Vietnam,” tegas Klok.
Pemain berusia 30 tahun itu membenarkan saat ini Timnas Indonesia kedatangan empat pemain baru. Mereka adalah Jay Idzes, Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye, dan Ragnar Oratmangoen.
Follow Berita Okezone di sini!
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Klok mengaku sangat senang mengetahuinya. Apalagi, tiga di antaranya seperti Nathan, Thom, dan Ragnar, adalah pemain berdarah Belanda. “Saya tahu mereka dari Belanda, nonton mereka di tv juga sebelumnya waktu saya masih di Eropa main lawan mereka. Tapi semoga timnas lebih kuat sama mereka,” harap Klok. Ayah satu orang putri itu memastikan persaingan di Timnas Indonesia akan semakin bagus sehingga membuat kompetisi menjadi lebih tinggi. Ia berharap level timnas Indonesia bisa terus naik. BACA JUGA: Marc Klok Jelang Persib Bandung vs Persija Jakarta: Kita Harus Kasih Paham! “Semua mau main tapi cuma 11 yang main, banyak pemain bagus dan semoga level Timnas Indonesia bisa terus naik,” tandasnya.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://bola.okezone.com/read/2024/03/10/49/2981598/girang-dipanggil-timnas-indonesia-marc-klok-fokus-dulu-ke-persib-bandung