Memiliki tubuh yang sehat dan awet muda tentu merupakan impian dari banyak orang. Ketika tubuh sehat, maka masyarakat dapat beraktivitas dengan lebih baik, bahkan ketika usia sudah tidak muda lagi.
Rupanya ada beberapa kebiasaan sederhana yang dapat diterapkan dalam keseharian dan bisa membantu 'menunda penuaan'. Berikut ini adalah beberapa di antaranya dikutip dari South China Morning Post:
Ketika mulai memasuki usia 30-an, massa otot akan berkurang tiga sampai delapan persen per dekade. Massa otot merupakan salah satu prediktor terbaik kualitas hidup seiring bertambahnya usia.
Selain itu, kepadatan tulang manusia juga terus menurun seiring bertambahnya usia, sehingga meningkatkan risiko patah tulang. Angkat beban merupakan salah satu cara yang baik untuk mencegah hal tersebut karena bermanfaat untuk meningkatkan kepadatan tulang dan memperkuat persendian.
"Argumen terbaik untuk angkat beban adalah Anda tahu rasa sakit dan nyeri kecil yang Anda alami sepanjang hari? Lutut terasa sesak, punggung terasa nyeri, bahu terasa nyeri?" kata dokter sekaligus penulis asal California, Amerika Serikat Dr Mindy Pelz.
"Kami diberitahu bahwa itu adalah bagian normal dari penuaan, tetapi Anda akan kagum betapa bermanfaatnya angkat beban untuk mengurangi semua rasa sakit yang mengganggu itu," sambungnya.
Pelz mengatakan kebiasaan berpuasa seperti intermittent fasting juga sangat baik untuk membantu 'menunda' penuaan. Beberapa manfaat puasa antara lain membantu penurunan berat badan, mengontrol gula darah, menjaga keseimbangan hormon, mengurangi peradangan, serta meningkatkan kesehatan mental.
"Faktanya puasa dalam jumlah berapapun baik untuk Anda. Mulailah dengan melewatkan sarapan dua kali seminggu. Jika sudah terasa enak, maka Anda bisa melewatkan sarapan setiap hari," jelas Pelz.
Latihan kardio dengan intensitas rendah seperti jalan kaki bermanfaat untuk meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan kortisol, mempercepat metabolisme, hingga meningkatkan fungsi kardiovaskular dan otak.
Jika melihat warga blue zone yang memiliki angka harapan hidup tinggi, jalan kaki 10 ribu langkah setiap harinya sudah menjadi sebuah gaya hidup. Jika kebiasaan tersebut masih dirasa memberatkan, mulailah dengan 2 ribu langkah setiap hari dan terus tingkatkan capaian tersebut.
Mengonsumsi makanan karbohidrat sederhana dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang tinggi dalam waktu yang singkat. Lonjakan gula darah itu dapat menyebabkan kelelahan, mengganggu tidur, hingga memicu keinginan makan yang lebih banyak.
Pelz mengatakan satu-satunya perubahan terbesar yang dapat dilakukan adalah dengan membatasi makanan karbohidrat sederhana. Makanan tersebut meliputi gula, roti putih, pasta, kue kering, keripik kentang, dan kentang goreng.
"Beralih lah ke karbohidrat kompleks alami seperti ubi, butternut squash, lentil, kacang-kacangan, dan buah-buahan," kata Pelz.
Menjaga asupan protein yang cukup menjadi salah satu cara ampuh untuk menjaga massa otot, terlebih massa otot akan terus mengalami penurunan karena usia.
Beberapa manfaat konsumsi protein antara lain dapat membantu tubuh untuk membakar lebih banyak lemak, mengurangi rasa lapar, dan ingin makan. Selain itu, protein juga bagus untuk meningkatkan energi dan menyeimbangkan gula darah.
Kurang tidur dapat menyebabkan kecenderungan untuk salah dalam memilih menu makanan yang tidak sehat. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan dan masalah penyakit lainnya seperti penyakit jantung dan diabetes.
Usahakan untuk mendapatkan tidur yang berkualitas selama tujuh sampai sembilan jam. Tetapkan jadwalnya secara konsisten dan ciptakan rutinitas dan lingkungan tidur yang nyaman serta menenangkan.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7375587/terobsesi-awet-muda-6-kebiasaan-sederhana-ini-bisa-bantu-tunda-penuaan