PAJARAKAN, Radar Bromo- Selama tiga bulan terakhir Puskesmas Pajarakan, Kabupaten Probolinggo, menemukan 30 pasien terjangkit demam berdarah dengue (DBD) di wilayahnya. Demi menanggulangi penyebarannya, Puskesmas Pajarakan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) massal di 180 titik, Jumat (5/4).
Kegiatan ini dilakukan bersama Forkopimka Pajarakan dan pemerintah desa di Kecamatan Pajarakan. Melibatkan seluruh tenaga kesehatan Puskesmas Pajarakan, Forkopimka Pajarakan dengan semua jajarannya. Pemerintah desa sampai kepada tingkat RT/RW dan kader kesehatan.
“Fokus sasarannya semua tempat yang berisiko menjadi tempat berkembangbiaknya nyamuk Aedes Aegypti,” ujar Camat Pajarakan, Sudarmono.
PSN dilakukan dengan memberikan sosialisasi berkeliling kampung dan pusat keramaian. Dalam siosialisasi, diinformasikan pentingnya PSN dan bahaya DBD. Selesai melakukan sosialisasi, petugas melakukan pembersihan jentik nyamuk serentak di 180 titik di 12 desa se-Kecamatan Pajarakan.
Baca Juga: Petugas Geledah Kamar Hunian Rutan Kraksaan, Temukan Barang Terlarang
“Semua tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk dan jentik kami bersihkan. Dengan adanya sosialisasi diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya PSN. Serta, lingkungan tempat bersarangnya nyamuk menjadi bersih dan angka DBD menjadi turun,” terangnya.
Kepala Puskesmas Pajarakan dr. Maulida Rahmani mengatakan, jumlah kasus DBD di Kecamatan Pajarakan masih tergolong tinggi. Pada bulan tiga bulan terakhir terdapat 30 pasien terjangkit DBD. Pada Januari ada 5 kasus, Februari (10 kasus) dan Maret (15 kasus). Dalam jangka waktu tersebut, seorang pasien meninggal dunia.
“Tetap terus melakukan PSN setiap Jumat di masing-masing desa dan instansi. Juga melakukan penyelidikan epidemiologi pada semua kasus dan pendampingan saat fogging. Mudah-mudahan kasus DBD bisa turun,” ujarnya. (ar/rud)
Dilansir dari dan telah tayang di: https://radarbromo.jawapos.com/kraksaan/1004525063/temukan-puluhan-kasus-dbd-lakukan-psn-massal-di-kecamatan-pajarakan