Program Vaksinasi DBD di Balikpapan Berdampak Positif


​KBRN, Balikpapan: Kota Balikpapan menjadi kota pertama di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) yang menerima program vaksinasi demam berdarah dengue (DBD), percontohan dari Dinas Kesehatan Kaltim dengan menerima 10.000 vaksin DBD.

Seperti yang dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, Alwiati, bahwa vaksinasi DBD telah memberikan dampak signifikan dan positif, terutama dalam mengurangi kasus DBD pada anak-anak, yang selama ini menjadi kelompok paling rentan.

"Alhamdulillah, program ini kita mulai akhir tahun 2023 dan hasilnya tingkat kasus DBD tidak banyak. Pemberian vaksinasi DBD berpengaruh signifikan," kata Alwiati.

Program vaksinasi ini menyasar siswa sekolah di Balikpapan Utara dan Balikpapan Tengah, dua kecamatan dengan jumlah kasus DBD tertinggi. Di mana anak-anak berusia 6-15 tahun menerima vaksin DBD sebanyak dua kali dengan interval minimal tiga bulan.

"Vaksinasi ini gratis, didanai melalui bantuan hibah dari APBD provinsi dengan nominal sekitar Rp10 miliar," ujarnya.

Namun, untuk melanjutkan program vaksinasi di wilayah lain, Alwiati menyebutkan bahwa DKK Balikpapan masih menunggu kesiapan anggaran tambahan.

"Untuk kelanjutan vaksinasi, kami menunggu kesiapan anggaran menambah vaksinasi DBD di wilayah lain," ucap Alwiati.​

Kata Kunci:


Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.rri.co.id/kesehatan/833574/program-vaksinasi-dbd-di-balikpapan-berdampak-positif