YOGYAKARTA, KOMPAS.com Pemerintah Kota Yogyakarta bakal menggelar Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dimulai pada 23 Juli 2024.
“Sebagai respons dan penanggulangan atas kejadian luar biasa (KLB) polio dari penemuan kasus lumpuh layu yang disebabkan oleh polio tipe 2 pada akhir tahun 2023,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani dalam keterangannya, Rabu (10/7/2024).
Emma menambahkan, sampai sekarang tidak ditemukan kasus polio di Kota Yogyakarta.
Baca juga: Mengenal Polio, dari Jenis hingga Penyebabnya...
Namun, digelarnya PIN Polio di Kota Yogyakarta adalah sebagai bentuk antisipasi dan juga sebagai sarana pemutus rantai penyebarannya.
“Kasus polio erat kaitannya dengan cakupan imunisasi yang rendah dan tidak merata pada suatu wilayah. Oleh karena itu pada PIN Polio di Kota Yogya targetnya bisa mencapai 100 persen,” ucap dia.
Sasaran PIN Polio di Kota Yogyakarta adalah untuk balita usia 0-59 bulan sejumlah 11.816 sasaran, di mana jumlah ini juga terus bertambah seiring dengan kelahiran bayi.
Baca juga: Penyakit Polio: Penyebab, Gejala, Penularan dan Cara Pencegahannya
Baca juga: Sejarah Vaksin Polio
Kemudian anak usia PAUD/TK sebanyak 11.670 sasaran dan anak usia SD sejumlah 7.216 sasaran, jika ditotal ada lebih dari 30.702 sasaran.
“Sasarannya adalah seluruh anak di Kota Yogya usia 0 sampai 7 tahun atau 8 tahun kurang 1 hari, tanpa memandang riwayat ataupun status vaksin sebelumnya,” ucap dia.
“Jadi secara teknis tiap kelurahan berkoordinasi dengan Puskesmas dan Kemantren akan memberikan undangan berdasarkan nama dan alamat kepada sasaran, untuk datang di hari dan waktu sesuai yang telah dijadwalkan ke pos PIN Polio yang di tiap wilayah,” imbuh dia.
Baca juga: Kronologi Penemuan Kasus Polio di Aceh hingga Jadi KLB
Pelaksanaan imunisasi PIN polio
(Kompas.com/Rizki Alfian Restiawan) Vaksinasi polio anak di Banyuwangi Vaksinasi polio anak di Banyuwangi
Emma mengatakan, pelaksanaan imunisasi putaran pertama dimulai pada 23 Juli sampai 29 Juli 2024, dan untuk sweeping atau penyisiran PIN Polio dilaksanakan pada 30 Juli sampai 3 Agustus.
Kemudian PIN Polio putaran kedua mulai dilaksanakan pada 6 Agustus sampai 12 Agustus, dan untuk penyisiran dilaksanakan pada 13 Agustus sampai 17 Agustus 2024.
Sejalan dengan itu Kepala Bidang Pencegahan, Pengendalian Penyakit, Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Dinkes Kota Yogyakarta, Lana Unwanah mengatakan, jenis vaksin polio yang diberikan berupa tetes atau oral.
Di mana dalam PIN Polio nanti setiap sasaran akan mendapatkan dua kali vaksin dengan jarak 2 sampai 4 minggu setelah vaksin pertama.
“Semua sasaran harus tervaksin dua dosis lengkap, untuk itulah ada proses sweeping atau penyisiran oleh Puskesmas dibantu para kader Posyandu untuk memastikan siapa saja yang tidak datang sesuai jadwal undangan, atau saat itu si anak masih sakit. Sehingga nanti bisa langsung didatangi atau dikumpulkan di Puskesmas pada hari yang sama,” katanya.
Syarat PIN polio
Pihaknya menjelaskan syarat anak untuk mendapatkan vaksin dalam PIN Polio adalah:
Berusia 0-7 tahun
Sedang dalam kondisi sehat
Tidak sedang demam ataupun batuk pilek parah
Tidak sedang diare.
Untuk sasaran anak dalam kondisi khusus seperti anak dengan HIV, anak dalam pengobatan kanker, atau kondisi lain berkaitan dengan penurunan imunitas tetap bisa mendapatkan vaksin polio dengan catatan sudah berkonsultasi dengan dokter ahli atau puskesmas setempat.
“Untuk para orang tua yang memiliki anak usia 0 sampai 7 tahun mari manfaatkan PIN Polio ini sebagai bagian dari pemberian dan pemenuhan hak anak, silakan datang sesuai jadwal dan waktu yang telah ditentukan. Bagi anak di luar sasaran yang sedang berkunjung atau bertamu di wilayah Kota Yogya juga bisa mengakses vaksin polio, dengan syarat belum divaksin pada periode PIN Polio dari daerah asal,” jelasnya.
Baca juga: Polio Muncul di Klaten, Ini Penyebab, Gejala, dan Cara Pencegahannya
Dilansir dari dan telah tayang di: https://yogyakarta.kompas.com/read/2024/07/10/111344978/pelaksanaan-pin-polio-di-kota-yogyakarta-2024-jadwal-sasaran-dan