Pasien DB asal Welahan Jepara Terpaksa Pindah 4 Rumah Sakit Dalam Sehari, Ini Penyebabnya
                            
                            
                            
                            
                            
                        
                            
                            KUDUS Dua hari sudah Dayat, 26, warga Welahan, Jepara menemani anaknya dirawat di IGD Rumah Sakit (RS) Sarkies 'Aisyiyah Kudus.
Anak pertamanya, Dafil Nala Argawinata, yang berumur satu tahun empat bulan menderita demam berdarah dengue (DBD).
Dayat terpaksa melarikan putranya ke rumah sakit Kudus.
Sebab, rumah sakit di Jepara sudah tidak bisa menampung pasien DBD.
Ia mengaku, dalam sehari sudah berpindah-pindah tempat sebanyak empat kali.
Sampai akhirnya Dafil dapat dirujuk di RS Sarkies 'Aisyiyah Kudus.
"Awalnya di Puskesmas Welahan 1, Puskesmas Welahan 2, RS PKU Muhammadiyah Mayong, RSU Kumala Siwi Kudus, dan terakhir di RS 'Aisyiyah Kudus, " katanya.
Ia menceritakan, selama seminggu Dafil mengalami demam tinggi.
Bahkan suhunya mencapai 43 derajat celcius. Kondisi tubuh Dafil lemas dan panas.
Ditambah dada sesak dan bagian tenggorokan terasa gatal.
"Kalau makan masih mau. Kondisinya cuman panas, batuk-batuk, dan tenggorokan seperti banyak dahak tidak bisa dikeluarkan, " imbuhnya.
Meski sempat mengalami kesulitan, Dayat terlihat tenang saat Jawa Pos Radar Kudus menemuinya.
Kini kondisi anaknya lebih membaik. Panas tubuh Dafil turun menjadi 40 derajat Celcius.
"Sempat panik, tapi tetap berusaha dan sabar.Terus yang penting menenangkan diri. Terutama ibu Dafil, " paparnya.
                            
                                
                                Dilansir dari dan telah tayang di: https://radarkudus.jawapos.com/kudus/694422212/pasien-db-asal-welahan-jepara-terpaksa-pindah-4-rumah-sakit-dalam-sehari-ini-penyebabnya