Setiap dekade dalam hidup kita terasa sedikit berbeda. Banyak dari kita yang akrab dengan fakta bahwa di usia 20-an kita memiliki energi yang tidak terbatas meskipun kita sudah tidur empat jam dan sedikit margarita, dan di usia 30-an kita membutuhkan lebih banyak tidur (dan lebih sedikit minuman beralkohol). Sejak kita lahir, kebutuhan tubuh dan nutrisi kita berubah – itulah sebabnya masuk akal jika kita membutuhkan lebih banyak dan lebih sedikit makanan tertentu seiring pertumbuhan kita.
Seperti disebutkan, makanan tertentu mungkin bermanfaat untuk meningkatkan tingkat energi seiring bertambahnya usia. Kimberly Gomer, Seorang ahli diet terdaftar dan mantan direktur nutrisi di Pritikin Longevity Center. Namun makanan juga penting dalam pencegahan penyakit. “Pendorong utama semua penyakit, baik itu penyakit jantung, kanker, diabetes, obesitas atau demensia, mungkin berakar pada peradangan,” katanya. “Seiring bertambahnya usia, peradangan di tubuh kita bereaksi dan menjadi lebih intens, sehingga menyebabkan penyakit dan ketidaknyamanan. Menghilangkan makanan pro-inflamasi seiring bertambahnya usia, serta mengonsumsi makanan anti-inflamasi, adalah kunci untuk menjaga kesehatan fisik dan mental yang luar biasa.
1 Makanan yang Harus Anda Makan Lebih Banyak Seiring Menuanya
hispanolistik/Getty Images
Jika Anda mencari makanan tertentu yang mungkin bermanfaat bagi kesehatan, para ahli yang kami ajak bicara menyarankan untuk memilih protein berlemak berkualitas tinggi, yaitu salmon. Ikan berlemak seperti salmon kaya akan EPA (eicosapentaenoic acid) dan DHA (docosahexaenoic acid) yang merupakan asam lemak tak jenuh ganda omega-3 rantai panjang, jelasnya. Dr.Kevin Cook, Seorang dokter perawatan primer bersertifikat yang berspesialisasi dalam pengobatan umur panjang dan kinerja otak. “Orang dewasa yang lebih tua harus memasukkan makanan ini ke dalam makanan mereka setidaknya dua kali seminggu untuk meningkatkan asupan omega-3, yang mendukung kesehatan otak dan mengurangi peradangan.”
Gomer mengatakan kita membutuhkan protein untuk pemeliharaan dan kekuatan otot, serta lemak sehat untuk hormon dan vitamin yang larut dalam lemak. “Seiring bertambahnya usia, kita secara alami akan kehilangan otot – jika kita tidak menggunakannya, kita akan kehilangannya,” katanya. “Dan seiring bertambahnya usia, sejumlah hal dapat terjadi dalam hidup kita di mana kita menjadi kurang aktif dan kurang termotivasi untuk membangun dan mempertahankan otot. Semua sel kita, termasuk sel otak kita, membutuhkan lemak sehat agar bisa berfungsi. “Jika kita tidak menyediakannya, kita bisa mendapat masalah secara fisik dan kognitif.”
Edwina Clark, Seorang ahli diet terdaftar mengatakan bahwa jika salmon bukan pilihan Anda, sumber protein berkualitas tinggi lainnya dapat mencakup unggas tanpa kulit, telur, dan tahu. Hal ini sangat penting bagi mereka yang berusia 65 tahun ke atas. ,Studi menunjukkan Asupan protein yang optimal untuk lansia adalah 1-1,2 gram (per kilogram berat badan), lebih tinggi dari anjuran umum 0,8 gram per hari untuk orang dewasa,” ujarnya. Dengan mengingat hal ini, makanan apa pun yang tercantum mungkin bermanfaat dalam membantu Anda memenuhi kebutuhan Anda.
Makanan lain yang perlu dipertimbangkan untuk ditambahkan ke piring Anda
Tuncamemo melalui Getty Images
Meskipun menambah asupan protein dan lemak sehat seiring bertambahnya usia adalah ide yang bagus, Cook mengatakan sayuran berdaun – seperti kangkung atau bayam – juga merupakan tambahan yang cerdas, terutama jika Anda tidak mengonsumsinya dalam jumlah banyak saat ini. “Sayuran berdaun mengandung lutein, zeaxanthin, dan antioksidan lainnya dalam jumlah tinggi,” ujarnya. “Mereka juga merupakan sumber vitamin B, seperti asam folat, niasin, riboflavin, dan vitamin B6, yang penting untuk kesehatan fungsi otak.”
Clark juga merekomendasikan buah delima. “Delima merupakan sumber yang kaya antioksidan untuk melawan kerusakan oksidatif dan mengandung sekelompok senyawa yang disebut ellagitannins,” ujarnya. “Pada beberapa orang, ellagitannin diubah oleh bakteri usus menjadi sesuatu yang disebut urolithin A, dan urolithin A. ditampilkan Untuk membalikkan beberapa efek penuaan, termasuk hilangnya otot. Delima juga merupakan sumber yang kaya serat…dan membantu mengontrol gula darah, meningkatkan rasa kenyang, dan melindungi dari kanker usus besar.
Apa perbedaan kebutuhan nutrisi antara pria dan wanita?
adamkaz/Getty Images
Pria dan wanita memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda pada setiap tahap kehidupan, termasuk seiring bertambahnya usia. “Pria umumnya membutuhkan asupan protein yang lebih tinggi untuk menjaga massa otot, yang mungkin menurun seiring bertambahnya usia,” kata Cook. “Mereka membutuhkan lebih banyak kalori karena massa otot yang lebih besar dan tingkat metabolisme yang lebih tinggi, meskipun kebutuhan ini menurun seiring bertambahnya usia. Seng sangat penting bagi pria karena mendukung kesehatan prostat dan fungsi kekebalan tubuh.
Bagi wanita, kalsium dan vitamin D menjadi penting untuk menjaga kesehatan tulang, terutama setelah menopause ketika risiko osteoporosis meningkat. “Kebutuhan zat besi menurun setelah menopause, namun tetap penting untuk tingkat energi,” kata Cook. “Folat sangat penting untuk kesehatan kognitif dan kardiovaskular. Selain itu, fitoestrogen yang ditemukan dalam produk kedelai dapat membantu mengurangi gejala menopause.
Bagaimana dengan suplemen?
Gambar Fiordaliso/Getty
Sepertinya suplemen tersedia di mana-mana saat ini, jadi Anda mungkin bertanya-tanya apakah Anda dapat menggunakannya untuk mengatasi kekurangan nutrisi yang mungkin Anda alami. Meskipun belum diketahui seberapa efektif suplemen tersebut, kata Gomer, dalam banyak kasus suplemen tersebut tidak menimbulkan bahaya – selama Anda mencoba pendekatan yang mengutamakan makanan.
“Jika seseorang diketahui mengalami kekurangan, sebaiknya selalu memanfaatkan makanan terlebih dahulu karena nutrisi dalam makanan lebih mudah diterima dan diserap tubuh,” ujarnya. “Namun terkadang, suplemen dibutuhkan. Ini harus diambil ketika tes laboratorium pertama kali dilakukan untuk melihat garis dasar, dan kemudian ditentukan suplemen dan dosis yang tepat. Misalnya, banyak klien saya yang kekurangan vitamin D, yang sulit diperoleh dari makanan saja, sehingga suplemen dapat membantu.
Meskipun nutrisi mungkin tampak lebih rumit seiring bertambahnya usia, hal ini tidak harus terjadi. Anda dapat yakin bahwa jika Anda makan salmon beberapa kali seminggu dan juga segenggam sayuran berdaun hijau, Anda berada dalam kondisi prima.Artikel ini awalnya diterbitkan pada Huffpost.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://agenbrilink.net/berita/para-ahli-mengatakan-ini-adalah-salah-satu-makanan-yang-harus-anda-makan-lebih-banyak-seiring-bertambahnya-usia/20359/