POJOKBOGOR.id Mantan Wali Kota Bogor, Bima Arya, beberapa waktu lalu mengungkapkan keprihatinannya terkait meningkatnya kasus demam berdarah dengue alias DBD di Kota Bogor.
Dalam sebuah acara Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN) di SMPN 13 Kota Bogor pada Senin lalu, Bima Arya menyebutkan bahwa Kota Bogor kini menempati peringkat ke-4 sebagai kota dengan kasus DBD tertinggi di Jawa Barat (Jabar).
"Saat ini Kota Bogor nomor empat tertinggi di Jawa Barat, kasusnya, yang meninggalnya, jangan sampai ada korban lagi," ucap Bima Arya.
Baca Juga: Kontroversi Penutupan Akses Jalan Menuju Pasar, Pemkot Bogor Panggil Pihak Mal Plaza Jambu Dua
Bima Arya menggarisbawahi pentingnya tindakan pencegahan yang lebih ketat.
Asep Faizal Rahman, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Bogor Tengah Kota Bogor, turut memberikan penjelasan terkait upaya penanganan kasus DBD di Koa Bgor, khusus di wilayahnya.
Menurut dia, pihak kecamatan telah aktif melakukan Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN) bekerja sama dengan kelurahan dan puskesmas setempat.
"Selain melakukan PSN, kita juga melakukan pemeriksaan jentik nyamuk di rumah warga seperti pemeriksaan air yang berada di pot-pot bunga, dan lainnya yang bisa menyebabkan jentik nyamuk," ungkap Asep.
Baca Juga: Kades di Bojonggede Keberatan Warganya Disebut Kelaparan hingga Viral di Media Sosial
Dia juga menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, dengan menyarankan agar setiap seminggu sekali menguras bak mandi.
Kasus DBD di wilayah Bogor Tengah mencatatkan peningkatan yang cukup signifikan selama beberapa bulan terakhir.
Dengan rincian, pada Januari terdapat 23 kasus, Februari 42 kasus, Maret 50 kasus, dan April 30 kasus, menjadikan total kasus sebanyak 145.
Baca Juga: Ahmad Saugi Niat Baik Malah Dapat Tekanan Usai Viralkan Gibran Bocah Bojonggede Kabupaten Bogor yang Nangis Kelaparan
Dengan adanya kesadaran dan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan dapat mengurangi angka kasus DBD di Kota Bogor yang terus meningkat.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://bogor.pojoksatu.id/kota-bogor/1154629902/lebih-waspada-dbd-di-kota-bogor-jadi-kasus-keempat-tertinggi-di-jawa-barat