Kasus Demam Berdarah Meningkat, Kodim 1617 Jembrana Difogging


Negara, DENPOST.id Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) belakangan ini meningkat di Kabupaten Jembrana.

Hal ini membuat semua pihak mengambil sikap untuk peduli akan lingkungannya.

Salah satunya dengan melakukan fogging di lingkungan Kodim 1617/Jembrana, di Jalan Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Kabupaten Jembrana.

Baca Juga: Usulan Masyarakat Terwujud, Desa Sulahan Akhirnya Dimekarkan

Fogging dilaksanakan di Kodim 1617 Jembrana pada Senin (15/7/2024).

Fogging tersebut merupakan tindak lanjut dari upaya pencegahan penyebaran nyamuk DBD maupun malaria.

Perubahan cuaca menyebabkan munculnya jentik-jentik nyamuk yang bersarang pada saluran air maupun tempat air yang terbuka, yang mana bisa membawa penyakit DBD dan malaria.

Baca Juga: Berangkat dari Guru Honor, Lasmawan Sukses jadi Rektor

Dandim 1617/Jembrana, Letkol Inf M. Adriansyah, menyatakan, fogging yang dilakukan sebagai upaya mengantisipasi adanya DBD.

Fogging yang melibatkan pihak Dinas Kesehatan Jembrana juga menyasar lingkungan masyarakat.

"Semua personel sebelumnya kita ingatkan untuk tetap menjaga kebersihan," kata M. Adriansyah.

Baca Juga: Badung Juara Umum PKB XLVI 2024

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana, dr. Made Dwipayana, sebelumnya membenarkan kasus deman berdarah di Jembrana naik di tahun ini.

Dikatakannya, meski kasus demam berdarah meningkat akan tetapi lebih rendah dari tahun sebelumnya.

"Kami juga gencar melakukan upaya fogging di zona-zona berbahaya yang sudah dilaporkan oleh setiap desa," jelasnya.


Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.denpost.id/kesehatan/105513138689/kasus-demam-berdarah-meningkat-kodim-1617-jembrana-difogging