Kasus DBD Kota Bogor Tinggi, HMI Bantu Pemkot Lakukan Ini


BOGOR-RADAR BOGOR, Kasus DBD di Kota Bogor tengah meningkat. Hingga akhir Februari 2024, kasus ini menjangkit lebih dari 800 orang. Bahkan, terdapat 4 orang warga meninggal dunia pada kasus DBD, akibat penyakit yang disebabkan oleh nyamuk aedes aegypti ini. Kondisi ini pun menjadi perhatian banyak pihak. Berbagai upaya pencegahan dan penanganan digencarkan untuk mengendalikan masifnya kasus DBD. Seperti yang dilakukan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kota Bogor. Mereka turun menyambangi serta mengedukasi warga di Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan melalui kegiatan Kemah Bakti Mahasiswa (KBM). Penanggungjawab Bidang Kesehatan KBM HMI Cabang Bogor, Nandi Misfaqul Athorid menjelaskan kegiatan yang dilakukan oleh pihaknya antara lain pemberantasan sarang nyamuk (PSN). “Hal itu kami lakukan dengan cara pemeriksaan tempat-tempat yang berpotensi timnulnya jentik nyamuk seperti kolam, bak kamar mandi, dispenser, lemari pendingin dan tempat lainnya,” jelasnya. Dalam program itu mereka juga menghimbau masyarakat untuk menggencarkan kegiatan 3M plus yakni menguras tempat penampungan air, menutup tempat penampungan air, dan mengubur barang bekas). Baca juga: Belasan Balita Hingga Anak-Anak di Gunungsindur Bogor Terjangkit DBD Para mahasiswa juga menganjurkan warga, untuk menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan, menggunakan obat anti nyamuk, memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk, menanam tanaman pengusir nyamuk. “Kami juga ingatkan warga untuk mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah, dan menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk,” imbuh Nandi. Selain edukasi soal kasus DBD, Nandi menyebut, ia bersama rekan-rekannya juga akan menyelenggarakan kegiatan pengasapan (fogging) di wilayah tersebut. Hal itu dilakukan untuk memaksimalkan upaya penanganan kasus DBD di Kota Bogor. (Fat) Penulis: Reka Faturachman Editor: Rany Puspitasari

Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.radarbogor.id/2024/03/01/bantu-pemkot-bogor-atasi-kasus-dbd-hmi-edukasi-warga-soal-gerakan-3m-plus/