Hari Kanker Ovarium Sedunia Diperingati Setiap 8 Mei, Berikut Sejarah dan Kenali Gejalanya


Liputan6.com, Bandung Seluruh dunia memperingati tanggal 8 Mei setiap tahunnya sebagai Hari Kanker Ovarium Sedunia atau World Ovarian Cancer Day. Peringatan ini mempunyai tujuan untuk menyuarakan dukungan dan solidaritas terhadap perjuangan melawan kanker ovarium.

Hari Kanker Ovarium Sedunia juga menjadi momen yang baik dalam membuka kesadaran seluruh perempuan tentang pentingnya pengetahuan terkait kanker ovarium. Bahkan para perempuan dianjurkan untuk memeriksa untuk mengetahui kondisi tubuhnya sejak dini.

Mengutip dari situs World Ovarian Cancer Coalition pada peringatan tahun ini Hari Kanker Ovarium Sedunia mempunyai tema bertajuk “No Woman Left Behind”. Tema ini dipilih untuk meningkatkan partisipasi seluruh perempuan dalam merayakan peringatannya.

Organisasi tersebut juga membuka petisi yang bisa ditandatangani atau dibagikan kepada Organisasi Kesehatan Dunia. Pasalnya dari proyeksi terbarunya menunjukan bahwa ada 8 juta nyawa akan hilang akibat kanker ovarium pada tahun 2050.

Sehingga organisasi tersebut menyerukan suara kepada WHO serta para pemimpin kesehatan global untuk mengakui kanker ovarium sebagai prioritas global. Petisi tersebut bisa diikuti melalui situs resminya dan terdapat seluruh informasi terkait petisi tersebut.

Sebagai informasi Hari Kanker Ovarium Sedunia diinisiasi oleh sekelompok pemimpin organisasi advokat kanker ovarium di seluruh dunia pada 2013. Sejak itu peringatannya terus dirayakan dan menjadi perhatian penting untuk seluruh dunia khususnya para perempuan.


Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.liputan6.com/regional/read/5591238/hari-kanker-ovarium-sedunia-diperingati-setiap-8-mei-berikut-sejarah-dan-kenali-gejalanya