Faktor Lingkungan Jadi Tantangan Pencegahan Obesitas
JAKARTA Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular (P2PTM) Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Eva Susanti mengatakan, lingkungan obesogenik menjadi salah satu tantangan dalam pencegahan dan pengendalian obesitas. Lingkungan obesogenik merupakan gaya hidup mengonsumsi makanan tinggi gula tanpa memerhatikan kandungan gizi lainnya.
Tak hanya itu, lanjutnya, teknologi yang tidak mendukung aktivitas fisik juga menjadi tantangan pencegahan obesitas. Hal ini membuat masyarakat Indonesia malas bergerak karena banyak hal bisa diselesaikan melalui gawai.
"Kemudian ada peran pemerintah daerah yang masih perlu kita dorong untuk menciptakan lingkungan yang lebih kondusif, melalui aturan dan menyiapkan ruang-ruang olahraga masyarakat," paparnya dalam temu media daring peringatan Hari Obesitas Sedunia, Senin (4/3).
Ia melanjutkan, hal-hal itu ditambah dengan kondisi masyarakat yang belum memahami obesitas sebagai penyakit. Padahal, obesitas bisa menyebabkan hipertensi dan memicu diabetes melitus.
Berdasarkan data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas), prevalensi obesitas di Indonesia meningkat dari 14,8% pada 2013 menjadi 21,8% pada 2018.
Dokter Ahli Gizi Komunitas, Tan Shot Yen menambahkan, produk pangan ultra proses juga berkontribusi terhadap obesitas. Ini merupakan produk pangan yang diproduksi industri besar, memiliki masa kedaluwarsa yang panjang, dan tidak lagi mengandung bahan pangan utuh.
Pangan ultra proses umumnya mudah didapat, ekonomis, dan mengakibatkan kecanduan yang berbahaya bagi kesehatan. Contohnya, cemilan kemasan, minuman ringan, produk nugget dan makanan beku, hingga roti produk massal.
“Kalau yang anda makan makanan beneran, bukan jajan, maka tidak perlu takut menjadi gemuk," ujarnya.
Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, Elsye menyampaikan, kunci mencegah obesitas adalah menerapkan gaya hidup sehat. Menurut World Health Organization (WHO) dan Kemenkes, gaya hidup sehat berarti mengonsumsi minimal 400 gram buah dan sayur segar per hari.
Ditambah, menghindari konsumsi alkohol serta garam, gula, dan lemak berlebih. Lalu, menjaga berat badan dan komposisi lemak tubuh yang ideal. Tak lupa, menerapkan hidup aktif dengan berjalan 10.000 langkah setiap hari.
"Jangan lupa kita melakukan latihan fisik atau olahraga secara teratur," pesan dia.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://validnews.id/nasional/faktor-lingkungan-jadi-tantangan-pencegahan-obesitas