TIMIKA, Seputarpapua.com | Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah terus gencarkan pemberian imunisasi polio terhadap anak-anak usia 0-7 tahun.
Pemberian imunisasi polio selain dilakukan di Puskesmas maupun Posyandu, juga akan digercarkan pada tempat-tempat tertentu yang mudah terjangkau sasaran, seperti misal sekolah, kantor kelurahan, tempat ibadah dan lainnya.
“Untuk imunisasi polio kami sudah bentuk tim, baik yang statis maupun mobile,” kata Kepala Dinkes Mimika Reynold R. Ubra di Mimika, Jumat (31/5/2024).
Baca Juga: Jenazah Korban Penembakan KKB di Puncak Jaya Dievakuasi ke Mimika
Ia mengatakan target pelaksanaan pemberian imunisasi polio tahun 2024 di Kabupaten Mimika sebanyak 55.570, saat ini pemberian imunisasi polio baru mencapai 8.338 anak.
Imunisasi polio akan diberikan sebanyak empat kali kepada anak 0-7 tahun dengan jenis vaksin tetes, bukan suntik. Empat kali pemberian yang dimaksudkan yakni, pemberian imunisasi pertama akan dilanjutkan pemberian imunisasi kedua dengan jangka waktu 2 minggu berikutnya setelah imunisasi pertama. Kemudian imunisasi ketiga diberikan 1 bulan kemudian setelah imunisasi kedua. Begitu juga imunisasi keempat, diberikan lagi 1 bulan berikutnya setelah imunisasi ketiga.
“Pemberian imunisasi ini sangat diperlukan guna menjaga kesehatan dan imunitas anak-anak yang akan menjadi generasi emas Mimika 25 tahun mendatang,” katanya.
Reynold menerangkan efek pemberian imunisasi polio bisa saja demam dan bisa saja tidak. Jika terjadi demam, orangtua tak perlu begitu khawatir, sebab hal itu menandakan respon tubuh terhadap vaksin polio yang diberikan, atau orangtua bisa menghubungi layanan kesehatan terdekat untuk berkonsultasi maupun memberikan obat penurun demam bagi anak.
“Karenanya didalam tim imunisasi polio itu, kami juga menyiagakan petugas untuk memantau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Atau masyarakat bisa menghubungi layanan kami 119 yang buka 24 jam,” terangnya.
Intinya, kata Reynold, imunisasi polio sangatlah penting bagi anak-anak usia 0-7 tahun, agar mereka tidak mudah terserang penyakit akibat virus polio.
Polio diketahui merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus yang menular. Paparan virus ini memicu cidera saraf yang berisiko yang dapat menyebabkan kelumpuhan, kesulitan bernapas, hingga kematian.
penulis : Mujiono editor : Saldi Hermanto
Dilansir dari dan telah tayang di: https://seputarpapua.com/view/dinkes-mimika-gencarkan-imunisasi-polio-demi-mewujudkan-generasi-emas.html