Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Lapas Sampit Lakukan Skrining Kesehatan Bagi Warga Binaan


Deteksi Dini Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) Lapas Sampit Lakukan Skrining Kesehatan Bagi Warga Binaan

Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sampit menjalani Skrining Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) yang dilaksanakan di Klinik Pratama Lapas Sampit. Kegiatan ini dalam rangka pencegahan dan penanggulangan penyakit tidak menular khususnya penyakit paru, Selasa (28/05/2024).

Bekerja sama dengan Puskesmas Ketapang I Pemeriksaan Deteksi dini PPOK dilakukan di Klinik Pratama Lapas Sampit Oleh dr.Efrain Kendek Biring, SP.P dan dr.Fanda Aryani serta petugas puskesmas Ketapang I Kota Sampit dengan sasaran WBP Lapas Sampit yang berusia 40 tahun keatas.

PPOK (Penyakit Obstruktif Kronis) merupakan penyakit yang sering ditemukan pada usia diatas 40 tahun, dan sering mengalami penyulit berupa gangguan pernapasan yang berat, seringnya eksaserbasi, komorbid yang dapat menyebabkan buruknya kualitas hidup dan meningkatkan morbiditas dan mortalitas.

Screening PPOK ini dilaksanakan selama 2 hari berturut-turut. Adapun WBP yang diambil sampel yaitu 100 orang. Para WBP dipandu untuk mengikuti serangkaian pemeriksaan kesehatan mulai dari pendataan melalui pengisian kuesioner, wawancara faktor risiko PTM, pengukuran tekanan darah, tinggi dan berat badan, wawancara PUMA, pemeriksaan kadar monoksida (CO), dan dilanjutkan dengan pemeriksaan spirometri.

Kepala Lapas Kelas IIB Sampit, Meldy Putera mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Dokter Spesialis Paru-paru dan Dokter Umum serta Petugas Kesehatan Puskemas Ketapang I Kota Sampit yang telah memberikan pelayanan yang baik terhadap WBP, salah satunya kegiatan deteksi dini PPOK ini.

"Kami menyambut baik adanya kegiatan deteksi dini PPOK ini. Selama ini kerjasama dan kolaborasi kami sudah berjalan dengan baik, tidak hanya kegiatan pemeriksaan kesehatan pada hari ini saja, tapi juga kegiatan lain sebelumnya seperti pemeriksaan HIV/AIDS, Tubercolosis (TB) deteksi dini dan pemeriksaan kesehatan ketika ada tahanan baru masuk Lapas, dan sebagainya," tutur Meldy.

Kontributor Humas Lapas Sampit

#kemenkumhamri

#kemenkumhamkalteng

#kanwilkemenkumhamkalteng

#hendraekaputra

#KumhamPastiBisa

#BanggaMelayaniBangsa

@kemenkumhamri

@yasonna.laoly

@ditjenpas

@kemenkumhamkalteng

@kanwilkemenkumhamkalteng

@divisipemasyarakatankalteng


Dilansir dari dan telah tayang di: https://sippn.menpan.go.id/berita/125544/lembaga-pemasyarakatan-kelas-iib-sampit/deteksi-dini-penyakit-paru-obstruktif-kronik-ppok-lapas-sampit-lakukan-skrining-kesehatan-bagi-warga-binaan