Campak Dapat Berujung pada Disabilitas Netra, Dokter Anjurkan Imunisasi Sebelum Terinfeksi


Liputan6.com, Jakarta Campak adalah penyakit infeksi virus yang beasal dari famili Paramyxovirus yang dapat berujung pada kondisi disabilitas.

Menurut Ketua Satuan Tugas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Profesor Hartono Gunardi, campak bisa berujung pada kondisi disabilitas jika terjadi komplikasi seperti radang otak.

“Campak bisa mengakibatkan disabilitas intelektual karena proses komplikasi. Kalau tidak ada komplikasi radang otak, dia tidak akan mengakibatkan disabilitas intelektual. Kalau dia menderita radang otak tentu ada penurunan kesadaran,” kata Hartono menjawab Disabilitas Liputan6.com dalam temu media Pekan Imunisasi Dunia bersama Kementerian Kesehatan di Jakarta, Senin (18/3/2024).

Penurunan kesadaran akibat radang otak dalam jangka waktu lama dapat memicu gangguan fungsi mata, khususnya pada fungsi berkedip.

“Kalau kita sadar kan kita selalu berkedip ya, nah kalau kita tidak sadar, fungsi berkedip itu bisa hilang, bisa mengganggu proses di kornea sehingga ada gangguan di korneanya.”

Terkait gejala campak, Hartono merinci beberapa tanda yakni:

Demam

Batuk pilek

Mata kemerahan

Ruam atau bercak merah yang menyatu satu sama lain.

“Bercak merah menyatu satu sama lain saling berkonfluen (merapat) di seluruh tubuh. Biasanya mulai dari belakang telinga kemudian ke leher, ke dada, dan seluruh tubuh. Itu gejala campak.”


Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.liputan6.com/disabilitas/read/5553698/campak-dapat-berujung-pada-disabilitas-netra-dokter-anjurkan-imunisasi-sebelum-terinfeksi