Amoxicillin Trihydrate: Manfaat, Cara Kerja, dan Efek Sampingnya
Antibiotik merupakan salah satu jenis obat yang dapat mengatasi dan mencegah infeksi bakteri di dalam tubuh. Antibiotik terdiri dari berbagai macam jenis, salah satunya Amoxicillin Trihydrate.
Amoxicillin Trihydrate memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh. Meski begitu, obat ini dapat memberikan efek samping yang cukup berbahaya jika diminum tidak sesuai dosis.
Lantas, apa manfaat dari Amoxicillin Trihydrate? Lalu apa saja efek samping yang ditimbulkan? Simak penjelasannya dalam artikel ini.
Mengenal Amoxicillin Trihydrate
Amoxicillin Trihydrate merupakan salah satu antibiotik semisintetik penicilin yang berfungsi sebagai anti bakteri di dalam tubuh. Bakteri tersebut umumnya disebabkan oleh mikroorganisme.
Mengutip e-jurnal milik umg.ac.id, Amoxicillin Trihydrate dapat mencegah pertumbuhan bakteri dengan cara merusak lapisan tubuh dari sejumlah bakteri. Dengan menghilangnya lapisan pelindung itu, maka bakteri juga akan mati.
Tak hanya itu, Amoxicillin Trihydrate juga dapat digunakan dalam terapi pneumonia dan penyakit lainnya, mulai dari infeksi bakteri di telinga, sinus, tenggorokan, kulit, gonorrhea, amandel, hingga saluran kemih.
Antibiotik ini juga dapat mengobati sakit maag atau masalah di usus yang disebabkan oleh bakteri Helicobacter pylori (H. pylori). Sebab, Amoxicillin Trihydrate dapat diserap dengan cepat dan baik bagi saluran pencernaan.
Amoxicillin Trihydrate merupakan salah satu antibiotik yang umum diresepkan oleh dokter, baik untuk anak-anak maupun orang dewasa. Obat ini tersedia dalam bentuk kapsul dengan ukuran 250 mg dan 500 mg.
Selain itu, Amoxicillin Trihydrate juga tersedia dalam bentuk tablet 500 mg. Pada umumnya, dokter meresepkan Amoxicillin Trihydrate tablet 500 mg untuk pasien dewasa.
Manfaat Amoxicillin Trihydrate
Ada sejumlah manfaat dari Amoxicillin Trihydrate bagi tubuh. Mengutip laman Web MD, berikut manfaatnya:
Mengatasi berbagai infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram negatif, seperti Haemophilus Influenzae, Escherichia coli, Salmonella, Proteus mirabilis Mengatasi sejumlah infeksi yang disebabkan oleh bakteri gram positif, seperti Streptococcus Pneumoniae, Penicillinase-Producing Staphylococci, Listeria, Enterococci Mengatasi infeksi saluran pernapasan, saluran kemih, dan klamidia Membantu menyembuhkan sinusitis, bronchitis, dan pneumonia Membantu mengatasi abses gigi dan infeksi rongga mulut lainnya.
Aturan Minum Amoxicillin Trihydrate
Amoxicillin Trihydrate termasuk dalam golongan obat keras. Jadi, tak bisa dibeli secara sembarangan karena wajib menggunakan resep dokter.
Amoxicillin Trihydrate harus dikonsumsi sampai habis meski gejala penyakitnya sudah hilang dan tubuh terasa mulai sehat. Sebab, berhenti minum antibiotik sebelum habis menyebabkan kembalinya infeksi dan bakteri ke dalam tubuh.
Sebaiknya konsumsi antibiotik ini sebelum makan. Namun jika perut terasa kurang nyaman, bisa diminum 1 jam sebelum makan.
Untuk mendapatkan manfaatnya, dianjurkan minum Amoxicillin Trihydrate pada waktu yang sama setiap hari. Biasanya, obat ini diminum setiap 8-12 jam dalam sehari
Efek Samping Amoxicillin Trihydrate
Walau penggunaannya sudah terbilang umum, namun Amoxicillin Trihydrate memiliki sejumlah efek samping. Maka dari itu, minum obat ini sesuai anjuran dokter, jangan dikurangi atau dilebihkan dosisnya.
Berikut sejumlah efek samping yang ditimbulkan dari Amoxicillin Trihydrate:
- Muntah
- Mual
- Sakit perut
- Diare
- Reaksi alergi seperti ruam merah, gatal-gatal, dan pembengkakan di sekitar leher, tenggorokan, mulut, hingga hidung
- Gangguan pada lambung dan usus
- Radang kulit
- Kerusakan pada fungsi hati dan ginjal.
Demikian penjelasan mengenai Amoxicillin Trihydrate yang merupakan salah satu jenis antibiotik. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-7324972/amoxicillin-trihydrate-manfaat-cara-kerja-dan-efek-sampingnya