JEPARA — Persebaran kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Jepara berangsur melandai.
Itu dibuktikan dengan jumlah pasien di sejumlah rumah sakit yang berangsur berkurang.
Salah satunya di RSUD RA Kartini Jepara, kemarin tersisa 81 pasien yang masih dirawat akibat DBD.
Sebelumnya, pasien DBD di rumah sakit tersebut bisa mencapai 100 pasien yang dirawat.
”Untuk yang dirawat di RSUD ada penurunan hari ini (kemarin, Red),” ungkap Kepala Bagian (Kabag) Hukum, Pemasaran dan Pelaporan RSUD RA Kartini Agus Carda menjelaskan di RSUD RA Kartini kemarin.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa dan Waktu Sholat di Kabupaten Jepara Selama Bulan Ramadhan 2024
Penurunan kasus DBD itu juga dibenarkan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jepara Mudrikatun melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eko Cahyo Puspeno.
”Ini sudah mulai terurai. Jadi tidak semua bed penuh, walau kadang sirkulasi itu kadang naik turun. Jumlah yang dirawat di UGD menuju bangsal itu menurun," ujarnya.
"Antrean di depan UGD satu dua juga sudah tidak ada. Jadi sudah ada penurunan kasus yang dirawat di RS,” paparnya kemarin.
Baca Juga: Ini Bacaan Niat Puasa Ramadhan Satu Bulan Penuh, Tak Perlu Khawatir Lupa!
Berdasarkan data dari Dinkes Jepara, kasus DBD Jepara yang terdata sejak 1 Januari hingga 13 Maret 2024 terdapat 185 kasus DBD.
Sementara kasus demam dengue (DD) ada 1.106. Sementara yang meninggal dunia 20 orang.
Sejak sepekan lalu, jumlah pasien yang meninggal dunia tidak ada penambahan.
Berbeda dengan saat akhir Februari hingga awal Maret lalu, hampir terdapat penambahan pasien meninggal dunia dalam kurun hari yang berdekatan.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://radarkudus.jawapos.com/jepara/694439702/alhamdulillah-kasus-dbd-di-jepara-mulai-melandai-begini-penjelasan-dinkes