KOMPAS.com Perang Rusia-Ukraina memasuki hari ke-865 pada Minggu (7/7/2024), ditandai dengan klaim Mediazona bahwa angka kematian tentara Moskwa naik drastis per hari.
Sementara itu, para sekutu NATO khawatir jika Presiden Amerika Serikat Joe Biden kalah di pilpres AS, pun jika menang bagaimana dia bisa memimpin empat tahun ke depan.
Berikut adalah rangkuman perang Ukraina-Rusia terkini.
Baca juga: Keir Starmer Jadi PM Baru Inggris, Israel dan Ukraina Ingin Perdalam Persahabatan
1. Angka kematian tentara Rusia naik drastis
Media independen Rusia, Mediazona, menyebutkan bahwa angka kematian tentara Rusia naik drastis menjadi rata-rata 200-250 personel per hari.
Bersama BBC Rusia, Mediazona melalui penelitian di sumber terbuka juga mengonfirmasi nama-nama 58.207 tentara Rusia yang tewas sejak invasi ke Ukraina pada Februari 2022.
Dikutip dari Kyiv Independent pada Minggu (7/7/2024), pembaruan terakhir Mediazona pada akhir Juni menambahkan 1.349 tentara Rusia yang tewas.
Baca selengkapnya di sini.
2. Sekutu Ukraina khawatir jika Biden kalah di pilpres AS
Para diplomat dan pemimpin negara yang akan menghadiri KTT NATO pekan depan dilaporkan khawatir jika Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden kalah dari Donald Trump di pilpres November mendatang.
Menurut laporan Politico yang dikutip Kyiv Independent pada Minggu (7/7/2024), para sekutu Ukraina juga mengkhawatirkan usia, kesehatan, dan kemampuan Biden apabila tetap menjabat.
Adapun kembalinya Trump ke Gedung Putih ditakutkan dapat membahayakan NATO dan melemahkan upaya perang di Ukraina.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Pasukan Ukraina Mundur dari Distrik Kota yang Strategis
3. Rusia rebut desa Ukraina lagi di Donetsk
Rusia pada Minggu (7/7/2024) mengatakan, pasukannya merebut satu desa lagi di Donetsk, Ukraina timur.
Kementerian Pertahanan Rusia dalam pembaruan harian di media sosial melaporkan, desa Chigari telah dibebaskan.
Sebelumnya pada Sabtu (6/7/2024), Moskwa menyebutkan bahwa pasukannya menguasai desa kecil lain di wilayah yang sama, lokasi Kyiv mengatakan bahwa pertempuran paling sengit di seluruh garis depan sedang berlangsung.
Baca selengkapnya di sini.
4. Serangan Ukraina bakar depot amunisi Rusia
Serangan drone Ukraina semalam menyebabkan kebakaran di depot amunisi Rusia di wilayah Voronezh, dekat perbatasan kedua negara, kata otoritas setempat pada Minggu (7/7/2024).
"Beberapa drone terdeteksi dan dihancurkan semalam oleh sistem pertahanan udara di atas wilayah Voronezh," tulis gubernur daerah Alexander Gusev di aplikasi perpesanan Telegram, dikutip dari kantor berita AFP.
"Puing-puing yang jatuh memicu kebakaran di sebuah depot (di distrik Podgorenski), bahan peledak mulai meledak," imbuh Gusev, seraya menambahkan bahwa tidak ada indikasi korban luka-luka.
Baca selengkapnya di sini.
Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.kompas.com/global/read/2024/07/08/070200970/rangkuman-hari-ke-865-serangan-rusia-ke-ukraina--kematian-tentara-naik