Pengakuan Pemilik Motor yang Ditabrak Ambulans Berlogo Partai di Surabaya: Tak Bawa Jenazah Kok Kencang


SURABAYA, KOMPAS.com- Sebuah ambulans berlogo partai politik menabrak lima sepeda motor di Surabaya, Jawa Timur pada Minggu (25/2/2024). Pemilik salah satu motor Mohammad Arians (19) mengungkapkan, ambulans tersebut melaju dengan kecepatan tinggi sampai menabrak sejumlah sepeda moto yang diparkir di seberang Depo Lokomotif Sidotopo sekitar pukul 15.30 WIB. "Anehnya di belakang tidak ada jenazah atau pasien tapi kok kencang. Penumpangnya cuma pakai kaus singlet," kata dia, Minggu (26/2/2024), seperti dikutip dari Surya. Baca juga: Ambulans Diduga Berlogo Partai Demokrat Tabrak 5 Motor di Surabaya Kabur Menurut Arians, ambulans berlogo partai itu ngebut dan tak menyalakan sirine. "Jadi ada lima motor yang kena gasak ambulans," ujar dia. Setelah menabrak motor, sopir ambulans kabur dan tidak turun dari mobil. Beberapa warga sudah sempat mencoba menghentikan ambulans itu. Bahkan ada warga yang melempari kaca mobil dengan batu. Baca juga: Ingat, Warga Sipil Dilarang Kawal Ambulans di Jalan Motor rusak Arians mengatakan, akibat tabrakan, motor Honda PCX-nya yang terparkir di pinggir jalan remuk. Kerusakan parah pada bagian bodi depan kiri motornya. Arians pun mengaku bingung menjelaskan peristiwa tersebut pada orangtuanya. Petugas Commad Center 112 Aprilia S. Karina membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut. Tidak ada korban luka dalam peristiwa itu. Namun sejumlah kendaraan mengalami kerusakan. "Lima motor (yang ditabrak) ambulansnya melarikan diri, semua ditangani kepolisian, korban nihil," katanya. Sumber: Kompas.com (Andhi Dwi S), Surya

Dilansir dari dan telah tayang di: https://surabaya.kompas.com/read/2024/02/26/053320378/pengakuan-pemilik-motor-yang-ditabrak-ambulans-berlogo-partai-di-surabaya