Militer Indonesia Hampir Bangunkan Pilot dan Kopilot Batik Air yang Tertidur dengan Gelegar Suara Jet Tempur


ZONAJAKARTA.com Insiden membahayakan dilakukan oknum pilot dan kopilot Batik Air nomor registrasi BTK6723.

Pilot dan Kopilot Batik Air tersebut molor, tertidur selama 28 menit saat menerbangkan pesawat dari Bandara Halu, Kendari ke bandara Soekarno Hatta, Jakarta pada 25 Januari 2024.

Apa yang dilakukan pilot dan kopilot Batik Air itu membahayakan nyawa 153 penumpang yang dibawanya.

Pasalnya selama tertidur, pilot dan kopilot tak menyadari pesawat Batik Air yang dibawanya melenceng dari jalur penerbangan.

Baca Juga: Intelijen Asing Pergoki Indonesia Sediakan Duit Rp 357 Triliun Cuma Buat Borong Ratusan Unit Jet Tempur

Padahal saat itu ia tengah terbang tinggi, 36 ribu di atas permukaan laut kemudian keduanya tertidur di sana.

ACC Jakarta pukul 01:43:42 UTC mencoba menghubungi Batik Air BTK6723.

Mereka hendak menanyakan ikhwal kenapa pesawat melenceng dari jalur.

Tak ada jawaban dari keduanya, sontak ACC Jakarta panik akan hal ini.

12 menit kemudian, ACC Jakarta kembai berusaha mengontak.

Hasilnya nihil, tak ada respon dari BTK6723.

Semakin panik ACC Jakarta, karena pesawat Batik Air semakin melenceng dari rute penerbangan yang ia harusnya ia lewati.

28 menit setelah ACC Jakarta mengontak baru pilot terbangun dan kaget melihat kopilot ikut tertidur.

Segera pilot membangunkan kopilot, merespon panggilan ACC Jakarta dan kembai membawa pesawat ke jalur penerbangan yang benar.


Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.zonajakarta.com/nasional/67312116070/militer-indonesia-hampir-bangunkan-pilot-dan-kopilot-batik-air-yang-tertidur-dengan-gelegar-suara-jet-tempur