DENPASAR, radarbali.id Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod Jalan Laksmana VIII, Denpasar jadi pusat perhatian publik dan banyak media Minggu sore (19/5/2024). Tidak hanya orang dewasa, banyak juga anak-anak yang datang karena ingin melihat salah satu orang terkaya di dunia itu.
Ya inilah, Elon Musk , Bos perusahaan otomotif Tesla dan broadband berbasis satelit Starlink sampai di Puskesmas Pembantu Sumerta Kelod sekitar pukul 16.45. Elon Musk tiba mengendarai Toyota Alphard, dengan pengawalan maksimum.
Yang menarik, Elon Musk yang biasanya mengenakan kaus atau T-Shirt, kali ini hadir dengan memakai endek warna hijau beraksen kuning dan putih. Paduan warna yang sejuk di mata.
Baca Juga: Menkominfo Budi Arie Setiadi Apresiasi dan Semangati Tim Satgas TelkomGroup di KTT WWF 2024
Demi melihat pemilik perusahaan satelit Space-X itu, masyarakat rela memanjat tembok. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak dan remaja juga memanjat untuk bisa mengabadikan momen langka ini.
Elon datang langsung untuk meresmikan Starlink yang disebut super cepat. Sebagai informasi, Starlink adalah layanan internet satelit yang dikembangkan oleh SpaceX perusahaan teknologi milik Elon Musk.
Starlink ini menggunakan konstelasi satelit pada orbit rendah bumi (low earth orbit/LEO). Nantinya, pengguna Starlink hanya memerlukan perangkat penerima kecil yang dikenal sebagai antena parabola/dish untuk dapat terhubung ke jaringan satelit.
Elon Musk melakukan penandatanganan peresmian didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi, dan Menteri KKP (Kelautan dan Perikanan) Sakti Wahyu Trenggono.
Elon Musk menyaksikan keterangan puskesmas yang menggunakan jaringan internet Starlink secara live. Ada Puskesmas Bungbungan, Klungkung dan juga Puskesmas Tabarfane dari Kepulauan Aru, Maluku.
Ia tampak takjub melihat kesaksian, betapa sulitnya jaringan internet di daerah Indonesia. Seperti Pustu di Bungbungan, Klungkung menggunakan aplikasi dalam pelayanan kesehatan, memasukan data masyarakat ke aplikasi tapi sering kesulitan karena masalah jaringan.
Baca Juga: Tampil Keren Touring Mengendarai Honda Stylo 160
Sebelum menggunakan Starlink, kecepatan internetnya hanya sampai 17 Mbps dan setelah ujipakai Starlink 313 Mbps.
Setali tiga uang dengan kondisi di Kepulauan Aru, Maluku yang menyatakan kesulitan memasukkan data-data kesehatan karena jaringan internet. Sistemnya sangat lambat, seringkali untuk mencari jaringan internet cepat datang kabupaten/kota dengan jarak kurang lebih 200 mil ditempuh dengan waktu 2 hingga 3 jam menggunakan speedboat.
Puskesmas Tabarfane berharap kerjasama berlanjut tidak putus sampai di sini. Bahkan, diharapkan tidak ada beban biaya yakni gratis untuk seluruh puskesmas Indonesia.
Di hadapan awak media, Elon Musk mengaku sangat bersemangat menghadirkan konektivitas ke tempat terpencil yang tidak memiliki konektivitas. "Atau seperti yang Anda lihat dalam demonstrasi, konektivitas internet yang sangat rendah," ujarnya.
Menurutnya Starlink menjadi penyelamat dalam melakukan promosi ke klinik medis dan akan menjadi transformatif dalam bidang pendidikan.
"Karena anda tahu, jika Anda dapat mengakses Internet, maka Anda dapat mempelajari apa pun dan Anda juga dapat menjual layanan bisnis anda ke seluruh dunia. Jadi menurut saya ini mungkin akan bermanfaat terutama bagi daerah terpencil," ungkapnya.***
Dilansir dari dan telah tayang di: https://radarbali.jawapos.com/teknologi/704669377/elon-musk-pakai-endek-hijau-semangat-investasi-internet-cepat-di-daerah-terpencil-diminta-gratiskan-bagi-layanan-kesehatan