Tarakan Dua korban pesawat Pilatus PC-6 Porter PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh berhasil dievakuasi dari Binuang, Nunukan menuju Lapangan Udara Anang Busra Tarakan, Minggu untuk dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Jusuf SK.
Baca Juga : Penampakan Api Unggun di Titik Jatuhnya Pesawat Smart Aviation, Tanda SOS Pilot Selamat
"Seluruh korban dapat terevakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Jusuf SK untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," kata Kepala Basarnas Tarakan Syahril.
Pilot pesawat PK-SNE Smart Aviation Kapten M Yusuf (29) alamat Kluster Botanical Garden III No. 9, Bekasi Selatan ditemukan selamat dan seorang mekanik Deni (35) asal Pangandaran ditemukan meninggal dunia.
Baca Juga : Tragis, 5 Warga Palestina Tewas Tertimpa Bantuan Kemanusiaan yang Dijatuhkan Melalui Udara
Korban M. Yusuf terlihat mengalami luka bagian kepala serta dipasang alat bantu pernapasan, sedangkan jenazah Deni saat ini masih berada di RSUD dr Jusuf SK.
Baca Juga : Teknisi Pesawat Smart Aviation Juga Ditemukan, Tapi Tidak Selamat
Lokasi ditemukannya puing puing pesawat PK-SNE milik maskapai penerbangan Smart Aviation yang jatuh dan terlihat api seperti api unggun di Binuang, Kalimantan Utara, Sabtu, 9 Maret 2024. Photo : ANTARA
Kedua korban dievakuasi dengan menggunakan Super Puma H-225M Reg. H-2207. Setelah berhasil mengevakuasi seluruh korban dan langsung menuju Tarakan.
Pesawat milik Smart Aviation dilaporkan hilang kontak pagi ini setelah lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan, Jumat (8/2) pada pukul 08.25 Wita tujuan Binuang, Krayan, Nunukan pada pukul 09.25 Wita.
Pesawat perintis ini membawa sembako sebanyak 21 item dengan berat 583 kilogram. Item tersebut di antaranya gula sebanyak 25 kilogram, pasta gigi, kopi, dan permen. (ant)
Baca Juga :
Dilansir dari dan telah tayang di: https://www.viva.co.id/berita/nasional/1695394-dua-korban-pesawat-smart-aviation-jatuh-dibawa-ke-rsud-tarakan