Anak Buah Luhut hingga Sri Mulyani Bakal Jadi Penghuni Pertama IKN


Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas memaparkan sejumlah kementerian/lembaga (KL) yang masuk daftar prioritas untuk pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) tahap pertama.

Beberapa di antaranya termasuk Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) yang dipimpin oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Kementerian Keuangan yang dipimpin Sri Mulyani, hingga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di bawah pimpinan Basuki Hadimuljono. Ada 179 unit eselon I dari 38 K/L.

"Pemindahan tadinya bulan Juli akan pindah ke IKN, maka sebagian menteri Juli ada yang pindah, termasuk Pak Basuki," kata Anas, dalam Konferensi Pers Skema Pemindahan ASN ke Ibu Kota Nusantara di Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024).

Dengan demikian, sebagian menteri dan eselon I lah yang akan menjadi penghuni pertama IKN sejak bulan Juli 2024. Sedangkan untuk para Aparatur Sipil Negara (ASN) sendiri baru akan mulai pindah bulan September.

"Untuk ASN karena Agustus nanti akan ada upacara di IKN dan itu support system-nya sangat besar, ada ribuan orang juga yang bukan hanya datang tapi bermalam. Maka kami mendapatkan arahan dari istana bahwa pemindahan bertahap, tetapi ASN akan mulai pindah setelah Agustus," ujar dia.

"Itu memerlukan apartemen, penginapan yang cukup banyak sehingga pemindahan tahap pertama ini setelah Agustus. Insyaallah September, September pemindahan (ASN), tapi Juli para menteri sebagian ada yang mulai pindah ke IKN," sambungnya.

Meski begitu, Anas menekankan bahwa meski sebelumnya disebutkan proses pemindahan akan dimulai pada bulan Juli, hal bukan berarti progresnya mundur lantaran ASN pindah September. Menurutnya, semua tetap berjalan on track sesuai jadwal, namun hanya menyesuaikan dengan agenda tersebut.

Anas mengatakan, idealnya jumlah pegawai ASN yang pindah ke IKN dalam prioritas pertama ada sebanyak 11.916. Namun demikian, pemindahan ASN ke IKn akan menyesuaikan dengan kesiapan hunain di IKN.

"Kalau prioritas pertama 11.916, prioritas kedua ada 6.000, prioritas ketiga ada 14.000. Jadi kita siapkan beberapa opsi dan kita terus mendapat update dari Menteri PUPR yang menyiapkan infrastrukturnya dan OIKN untuk yang bertanggung jawab di IKN. Nah ini skenario yang kami sampaikan pertama kali," pungkasnya.

Berikut daftar K/L Prioritas 1 yang akan pindah ke IKN:

1. Setjen DPR

2. Setjen DPD

3. Setjen MPR

4. Setjen BPK

5. Mahkamah Agung

6. Komisi Yudisial

7. Kemenko Marves

8. Kemenko Perekonomian

9. Kemenko Polhukam

10. Kemenko PMK

11. Kementerian Pertahanan

12. Kementerian Dalam Negeri

13. Kementerian Luar Negeri

14. Kementerian Hukum dan HAM

15. Kementerian Keuangan

16. Kementerian PUPR

17. Kementerian PPN/Bappenas

18. Kementerian PANRB

19. Kementerian ATR/BPN

20. Kementerian Setneg

21. Kementerian LHK

22. Kementerian ESDM

23. Kementerian Kesehatan

24. Kementerian Perdagangan

25. Kementerian Kominfo

26. Sekretariat Kabinet

27. BMKG

28. Bapanas

29. BPIP

30. BIN

31. KSP

32. BSSN

33. BNPB

34. Wantimpres

35. KPK

36. Kejaksaan

37. BPKP

38. BNPP

Simak Video '11 Ribu ASN Bakal Dipindah ke IKN Mulai September 2024':

[Gambas:Video 20detik]


Dilansir dari dan telah tayang di: https://finance.detik.com/infrastruktur/d-7296405/anak-buah-luhut-hingga-sri-mulyani-bakal-jadi-penghuni-pertama-ikn